bubles

Kamis, 10 Juli 2014

Air Mata Tarawih


Bulan ramadhan adalah saat yang tepat untuk menjadi hari perenungan atas semua dosa-dosa yang telah kita lakukan ..
bahagialah mereka yang menyambut kedatangan bulan penuh berkah ini ..
Seperti biasanya di bulan Ramadhan ini hal yang ditunggu-tunggu Mita adalah shalat tarawih berjamaah bersama sanak saudara ..
setelah sampai di Masjid, tak lama kemudian azan Isya berkumandang .
Sebelum memulai sholat, panitianya menyampaikan asal-usul sang Imam ..
Imam kita hari ini adalah (sebut saja) Ustadz Sholeh ..
Beliau jauh-jauh dari daerah A ke daerah B demi untuk memenuhi undangan untuk menjadi Imam malam ini di masjid Taqwa..

Setelah azan, Kemudian shalat Isya berjamaah terlebih dahulu ..
dalam hati ini ..
Subhanallah ..
Alangkah merdunya lantunan ayat-ayat yang dibacakan sang Ustadz membuat hati ini bergetar hebat ..
Ayat yang dibacanya bukanlah surat-surat pendek, yang biasa dibacakan oleh sebagian imam pada umumnya .. melainkan surat Thaha .. suaranya membuat para jamaah menikmati setiap bacaan maupun gerakan shalat yang dipimpin imam tersebut.
Ya Allah Yang Maha Rahman dan Rahhim, dalam hatinya berbisik.
Jangan jadikan hatiku batu yang mengeras Hingga lupa akan rahmatmu
Kemudian shalat tarawih dilaksanakan ..
Setelah al-fatihah selesai dibaca
Audzubillahiminsyaithoonirajiim
Bismillahirrohmaanirrohim
Alif Laaaam Miim
Allahu Laa ilaaha illa huwal hayyulqayyum
Nazzala ‘alaikal kitaaba bilhaqqi musoddiqollimaa bayna yadayhi wa anzalattaw roota wal injiiil ..
Allahu Akbar !! Mita bertakbir dalam hatinya
Yaa benar .. surat ali-imron !!
Dan ditengah bacaannya terdengar suara imam nya yang tersedu.. isak tangis sang imam begitu menyentuh hatinya.
Tak tahan air mata ini, kemudian ikut jatuh juga membasahi mukenah yang dikenakan Mita… karena begitu khusyuknya ia mendengar setiap lantunan ayatnya.
Untuk seorang Mita yang hanya shalat berjamaah di masjid tatkala bulan Ramadhan saja, baru kali ini dia mendengar imam yang menangis dalam shalatnya. Ia pikir hanya imam besar masjidil Haram saja yang menangis saat shalat
Subhanallah tak pernah saya shalat berjamaah dengan imam yang bacaannya membuat hati ini bergetar mendengar kalimat-kalimat Allah ..
Jadi teringat akan kisah sahabat rasulullah saw, bahwasannya
"Abu Bakar itu paling sering menangis saat shalat, karena membaca Al-Qur'an dan paham maknanya" dalam Islam, bisa menangis karena takut pada Allah itu karunia, karena mata yang seperti itu diharamkan dari api neraka saat dibacakan ayat-ayat Allah Ar-Rahmaan kepada mereka, maka mereka menyungkur dengan bersujud dan menangis (QS 19:58)

"Neraka diharamkan atas mata yang mengeluarkan air mata karena takut kepada Allah.." (HR Ahmad)

Sahabat biasa menangis saat shalat atau saat dibacakan ayat ancaman, bahkan saat merindukan surga Allah, Masya Allah..

Kebahagiaan bagi orang yang bisa menguasai dirinya, menjadi
lapang rumahnya, dan dapat menangis oleh kesalahannya (HR Thabrani)

Bila tidak bisa menangis karena ayat-ayat Allah dan kemurahan Allah, tangisilah kesalahanmu, dan ketidakmampuanmu untuk menangis yang berarti hatimu telah mengeras.
Semoga kita termasuk orang-orang yang beruntung :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar